My story

Wellcome to my blog\(>.<)/

Selasa, 08 Februari 2011

Tak Hanya Sebatas Mimpi(Part16)


Tak Hanya Sebatas Mimpi(Part16)



“Kak I…Kak Alvin?!”Alvin langsung memeluk Shilla dengan eratnya.

“Shilla,, Lo dari mana aja sih?”

“Maaf kak, gue…”

“Yaudahlah… Lo tau gakk Shill, gue tuh khawatir banget sama lo. Gue…Gue itu…sayng banget sama lo. Gu…Gue Cinta sama lo. Mungkin ini terlalu cepat bagi lo Shill,, Tapi… Would you be mine Ashilla?”Kata Alvin. Shilla kaget mendengarnya.

“Gu…Gue…”Seseorang yang memegang dua botol pocari sweat, menatap mereka(Shilla*Alvin) dan menggenggam kedua botol itu dengan sangat erat.

“Guuee…”

“Iya Shill?”

“Maaf kak…”Shilla melepaskan genggaman Alvin.

“Maaf, tapi pikiran gue lagi kacau. Kondisinya gak memungkinkan buat gue…Sorry kak”

“Yaudah,, gu…gue pergi dulu ya…”Alvin langsung peergi. Shilla duduk kembali.

‘Gue ga mungkin bisa. Gue ga mungkin bisa masuk lebih dalam lagi…’Batin Shilla tertunduk.

Tiba tiba Shilla merasakan sesuatu yang dingin berada di atas kepalanya. Iya sedkit mendongakan kepalanya ke atas.

“Udah dingin kepalanya?”Tanya Iel sambil tersenyum ke Shilla. Shilla membalas senyuman itu lalu menagmbil pocari sweat yang tadinya di taruh di kepala Shilla.

“Kenapa?”

“Emm?”Shilla menaikan alisnya sambil meminum pocari sweat itu.

“Kenapa lo tolak Alvin?”Shilla tersenyum.

“Lo nanti juga bakalan tau kok”

“Bakal tau apa?”

“Nanti……”Kata Shilla. Iel mengerutkan keningnya melihat Shilla  yang tersenyum masam.

‘Apa?’Batin Iel

‘Sakit…sangat sakit bila………’Batin Shilla.

‘Drttt…drtt…’Iel melirik hpnya

-------------------------------------------------------------------------
From : IfyMySist

Lo dimana kak? ~o~ Tadi kak Alvin balik, mukanya ga enak di pandang banget. Lo udah ketemu Shilla belom?
--------------------------------------------------------------------------
To : IfyMySist

Gue lagi sama Shilla. Lo pulang aja duluan…
---------------------------------------------------------------------------
From : IfyMySist

Kenapa lo ga bilang dari tadi sih kak?! Keasikan pacaran ya >,<
----------------------------------------------------------------------------
To : IfyMySist

Hehe..Gue lupa adiku sayang. Udah lo minta di anterin Rio sana, bilangin ke dia kalo nanti gue sampai di rumah lo ada lecet satu goresan aja, 1 bogeman bakalan mampir ke mukanya
--------------------------------------------------------------------------
From : IfyMySist

Iya kakakku sayaang ^…^
--------------------------------------------------------------------------

“Siapa kak? Ify ya?”Tanya Shilla

“Iya Shill, dia khawatir banget sama lo”

“Yaudah, kalo gitu pulang yok kak”

“Sekarang”

“Engga, taon depan! Yaiyalah sekarang”

“Naik motor ga papa?”

“Ga papa kok”Kata Shilla. Iel melihat pakaian yang Shilla pakai. Shilla masih memakai baju sekolahnya tanpa jaket.

“Ayo kak”Iel melepaskan jaketnya.

“Nih biar ga masuk angin”Iel memasangkan jaketnya ke Shilla.

“Tapi lo gimana kak?”

“Gue cowok, gue pasti kuat. Yaudah yok”Iel menaiki motornya diikuti Shilla yang naik di belakangnya. Lalu Shilla memeluk Iel dari belakang. Seseorang dari jauh melihat mereka, dan orang itu adalah Alvin.

“Thx kak”Gumam Shilla sambil menyandarkan kepalanya di belakang Iel. Iel tersenyum lalu menstater motornya dan mengantarkannya pulang.

>>> 

“Kak Rioo!!”Kata Ify agak berteriak

“Apaan sih Fy? Lo liat ada hantu lagi? Masa sih tuh hantu bener bener naksir sama gue?”Kata Rio sambil terus melihat sekitar.

‘Nih orang bener bener ya…’Batin Ify kesel mampus.

“Anterin gue pulang!! Shilla udah di temuin sama kak Iel! SEKARANG!!!”

“Ha? Apaan Fy?”Tanya Rio. Ify yang udah dongkol gara gara Rio, langsung menarik tangan Rio dan menculik(?)nya. -…-

>>> 

Setelah adegan penolakan itu, Alvin menjauh dari Shilla dan Iel. Iel, yang sobatnya sendiri telah menghianatinya. Itulah yang dipikirkan Alvin.

Tapia pa itu benar?? Mungkin hanya Shilla lah angmengetahui jawabannya.

>>> 

Sudah beberapa hari ini Shilla ga masuk sekolah dan tanpa keterangan yang jelas sampai hari ini. Ada apa dengan Shilla?


“Irva, Shilla ga masuk kenapa?”Tanya seseorang pada Irva

“Kenapa aja boleh, lagian ya, lo tuh ganguin gue banget. jadi mending lo tanya sama Gita atau gak Olin deh”Kata Irva tanpa mengalihkan pandangannya sedikitpun dari hpnya.

“Tapi Gita lagi keluar kelas. Terus Olin juga lagi di panggil guru”

“Yaudah, lo pikir aja sendiri Shilla kemana.”

“Tapikan kan lo sekertaris”

“Ishh!! Lo sibuk banget sih Emang lo siap……pa?”Irva membelakan matanya melihat siapa yang dari tadii ngomong di depannya.

“Eh, O…Obiet, lo ngapain di sini?”Kata Irva gelagapan sambil menggaruk kepalanya melihat Obiet yang sudah berkacak pinggang di depannya.

“Ternyata sekertaris tuh kerjaannya kayak gini ya? Kerjaannya main hp? Iya, Va?? Gimana kelanjutan bangsa ini kalo orangnya kayak lo semua?”Omel Obiet.

“Ancur”gumam Irva pelan

“blablabla…”Omel Obiet panjang lebar. Tiga orang*ViAgnIfy* yang tidak berada jauh dari mereka sedang mengobrolkan sesuatu.

“Tuh kan bener apa kata gue, kalo tadi kita yang ngomong pasti bakalan di kacangin kayak tadi…”Kata Agni

“Bener Ag, untung aja tadi pas Obiet lewat, jadi kita bisa minta tolong bantuannya sekalian ngerjain si Irva biar ketauan tuh belangnya”Kata Ify.

“bener tuh, biar tau rasa si Irva”Kata Via*Wah kejam-,-*

“Eh, tuh Obiet dateng”Kata Via sambil menunjuk Obiet yang berjalan kea rah mereka.

“Gimana Biet?”

“Katanya, Shilla pernah ngirim surat ke kepala sekolah. Tapi kayaknya bukan surat izin. Soalnya kalo surat izin pasti sudah di laporin. Udah gitu aja. Gue gak nyangka seketaris kita kayak gitu. Parah banget.”Kata Obiet

“Ya gitu deh,”Kata Agni

“Jadi gimana sama Shilla?”Tanya Via

“Kita ke kaspek aja. Kita tanya sama bu Ira”Kata Ify.

“Yaudah, kita duluan ya Biet”Kata Agni

“Ya”Obiet pergi ke kelas sedangkan ViAgnIfy pergi ke kaspek.

>>> 

@Ruang Kepala Sekolah


“Permisi bu,”

“Iya, silahkan masuk”Kata Bu Ira. Ify, Agni dan Via langsung masuk ke ruangan itu.

“Ada masalah apa kalian kesini?”

“Begini bu, kami ini temannya Ashilla kelas XA. Kalo boleh tau, dia kemana ya bu?”Tany Via

“Ashilla? Kalian belum tau?”

“Tau apa bu?”Tanya Agni

“Soal Shilla yang mulai hari ini akan pindah sekolah.”

‘APA?!!’Batin Ify, Agni, Via.

“Kemana bu?”

“Kalo ga salah ke Amerika.”

“Ibu tau alasannya?”Kata Via dengan suara sedikit bergetar.

“Maaf, ibu tidak bisa memberi tau kalian karna itu merupakan rahasia dari sekolah, dan pihak dari Shilla juga tidak ingin siapapun mengetahuinya.”Kata Bu Ira.

“Kami mohon bu, Shilla itu sahabat kami”Kata Via dengan suara yang lebih bergetar, mungkin kini air matanya sudah menetes.

“Maaf Via, tapi untuk kali ini ibu tidak bisa berbuat apa apa.”Kini Via menunduk. Air matanya sudah sanagt membasahi pipi chubynya.

Via memang yang paling dekat dengan Shilla. Shilla dan Via itu berasal dari SMP yang sama, bahkan SD yang sama. Mereka sudah barsahabat sejak lama bahkan sudah menganggap satu sama lain itu saudara. Mereka jugalah yang paling sering bertengkar, tapi karna pertengkaran itulah mereka semakin dekat dan semakin mengerti satu sama lain. Tapi kini? Via harus sendiri. Tanpa Shilla.

>>> 

“Shilla…”Gumam Iel sambil membuka sebuah pesan singkat dari Shilla. Mungkin itu bukanlah pesan tapi rangkaian kata kata yang untuk menunjukan perasaannya yang ingin ia sampaikan .

-----------------------------------------------------------
From : Shilla

Saat matahari terbit nanti kau takkan bisa melihat bintang lagi, karna bintang itu sudah pergi jauh…Tapi tunggalah…Tungggulah hingga waktu berputar…Kau pasti bisa melihat cahaya bintang itu lagi…Keep waiting…for the star…and…for…me…
-----------------------------------------------------------

“Apa maksudnya?”Gumam Iel sambil berulang ulang membaca isi pesan dari Shilla. Iel mengulang kembali hal hal yang terjadi saat itu. malam itu.

Tapi apa bintang itu akan indah kalau terus di hiasi air mata?’Iel mengingat bahwa ia pernah mengucapkan kata kata itu. Bintang…Apa jangan jangan…….

>>> 

STOP!!
Bersambubng…
Pandek banget ya??*Hoyadonk#plakk*
Maaf ya pendek, soalnya saya lagi rada males…Hehe…

Nah? Menghilangnya Shilla masih tanda tanya?
Gimana kelanjutan hubungan iel dan Alvin? Apa persahabatan mereka akan hancur karna seorang cewek*shilla*??

Ayo kita main tebak tebakan!!*:p*
Saran sangat di butuhkan!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar