My story

Wellcome to my blog\(>.<)/

Rabu, 06 Oktober 2010

Tak Hanya sebatas Mimpi (part 6 C.I.N.T.I.A)

Tak Hanya sebatas Mimpi (part 6 C.I.N.T.I.A)





Surprise!!!

saya datang lebih cepat dari jadwal...

di bca dan tinggalkan komen yahh..





@Rumah Fyelva(IfyIyelDeva)

#Kamar Iel



“Fy..”



“…”



“Fy..”



“…”



“Fy”



“Emm..”



“Allsya Saufika Umari!!!”



“Apa Gabriel Stevent Dnamik?”



“Gue mau curhat”



“Males ah”



“Ify…”



“Kenapa sih kak?”



“Curhat”



Ify menghela nafas “Iya deh apaan”



“Gue…”



“Apa..?”



“Gue sebenernya..”



“Apa..!?”Ify jadi geregetan liat kakaknya(Penulis juga geregetan nih.)



“Ify..! Cepat mandi sana! Mama mau ngajak kamu pergi makan”teriak mama Fyelva dari bawah kamar.



“Iya ma…!”jawab Ify.



“Lo tadi mau ngomong apaan kak?”



“Ga jadi deh Fy..”



“Yaudah kalo gitu ify mandi dulu ya kak.”iel mmengangguk.

‘Apa gue harus cerita ke Ify ya? Tapi gue ga tau mau gimana lagi. Gue

cerita aja deh.’batin Iel



Setelah mandi, Ify memakai sebuah gaun berwarna merah maron

selutut yang sangat coco untuknya. Lalu ia, mamanya dan papanya pergi ke café(Iel sama Deva ga mau ikut, katanya males-,-).



@Café Harmoni



Ify dan orang tuanya menuju ke sebuah meja. Di meja itu suda ada seorang wanita, pria, dan seorang anak.



“Hey man, ini anak kamu yah? Sudah besar yah dia.”kata Papa Ify.

“Iya ini Rio. Itu Ify ”



Ify kaget saat melihat rio yang sedang duduk disitu. Ify langsung mengsms Rio.



To : Rio Cungkring (-,-)



Ngapain lu di sni?





Rio merasa hpnya bergetar langsung melihatnya





From : Ify Behel(-,-)



Ngapain lu disini?





Dan langsung mem balas sms Ify.



To : Ify Behel



Makan.





From : Ify Behel



Kenapa satu meja sama gue?





To : Ify Behel



Tanya aja sama bonyok gue. Behel :P





From : Ify Behel



Huh nyebelin. Cungkring >,< To : Ify Behel Kaga ngerasa lo juga cungkring?@_@ From : Ify Behel Kaga! Gue kan cantik >^< To : Ify Behel Kaga nyambung bego!:(( From : Ify Behel Ga urus yang penting gue cantik! :L To: Ify behel Narsis!O.o From : Ify Behel Gue bukan narsis tapi jujur. ^ _^ “Fy, kamu masih ingat sama rio?” “Ingatlah ma, kak rio kan satu sekolah sama Ify ” “jadi kalian satu sekolah?” “Iya tan”jawab rio. “oh iya yo, besok papa sama mama mau berangkat ke Jogya.” “Oh..” “Fy, mama sama papa juga iikut sama orang tuanya rio, jadi nanti rionya tiggal di rumah kita selama papa sama mama pergi” “APA!!!???!!!” Jawab Rify kompak. “Rio kamu mmalam ini beres beres aja. Soal masak, Ify jago kok. ” “sampai kapan ma?” “sekitar 1 sampai 2 bulanan lah yo.”Ify langsung lemes mendadak. “Ga salah ma, kenapa ga di Apartemen aja kayak biasanya?” “Gal ah yo, kalo di Apartemen kamu sama Ray nanti ga benerr makannya.” “Tapi kan ma..” “Ga ada tapi tapian” dari tadi rio mulu yang ngelawan. Ify mana? Ify masih diam tanpa kata. ***** @Rumah Ify “kak…..!!!!!!!!” “Napa Fy?” “Gue sebel…” “Sama?” “sama papa sama mama” “Emang kenapa?” “masa kita nanti satu rumah sama kak rio?”(kalo gue jadi lo fy, gue jungkir balik 15 kali.) “APA FY!!!!lo mau di nikahin sama rio?!” “ya eengggaaaa lah kak!!!! ” “Jadi?” “mama sama papa sama ortunya kak Rio mau berangkat ke Jogja jadi kak Rio di buang ke rumah kita kak..(dari pada di buang mending di sumbang ke penulis jadi ga sia sia.)” “oohh.. berapa hari fy?” “satu sampe dua bulan” “AAAAPPPPPPPAAAAAHHHHHHHH!!!!!!!!!”Iel histeris. “Ga usah pake teriak teriak lahh kak,, sakit nih kuping”kata Ify sambil menutup telinganya. “Sory fy,, habisnya gue shyok..,,” “Gue juga sih kak,, jadi kita gimana kak,,?” “Pasrah pada nasib,,” Ify berdiri lalu berjalan menuju pintu “Mau kemana lo fy,,?” “Mau meratapi nasib punya kakak bego” “Ify…ikuut” #Keesokan harinya Hari dan 5 ini sekolah SMA PB di liburkan, jadi Ify bisa bangun siang siang sesuka hatinya. “Fy,,”Iel masuk ke kamar Ify “Napa?” “Gue mau lanjutin curhat gue yang kemaren.” “Hemm..” “Sebenernya…” “Ya..” “Sebenernya gue…” “Emm?” “Gue….” “kenapa sih kak?”Lagi lagi Ify(dan Penulis)geregetan sama Iel. “Gue su…”kata kata Iel terpotong lagi. “Helo semuanya!!! Orang paling cakep sudah datang kok ga di sambut?”Rio ternyata yang mmasuk.. “Heh lo, masuk kamar orang ga pake ketok ketok pintu ga soppann tau!” “Biarin Wlekk :P !” “Eh iya, kakak tadi kenapa kak?”Tanya Ify pada Iel “Ga.. gue ga papa”Kata Iel gelagapan ‘kayaknya tuhan bener bener kaga restuin gue ngomong sama Ify, sedih nasib gueL’batin Iel. “Yaudah kalo gitu gue ke dapur dulu yahh kak,,”kata Ify sambil keluar kammar. “Yel, lo kenapa? Muka ditekuk kayak gitu.” “Au ah gelap”kata Iel sambil menutup mukanya dengan bantalL. ‘Yahhh, gue gimana sekarang? Ke tempat Ify aja ah,’Rio langsung kabur ke dapur. ***** @Dapur Rio datang mengendap endap kayak maling(??) ke dapur lalu menutup mata Ify dengan ke dua tangannya. “Eh,, siapa nih?!” “Tebak aja ndirii..” “Kak Rio lepas,, gue lagi masak.” “Eh, dari mana lo tau ini gue?” “Tangan lo bau asem,, cepet buka!!” “Ga..” “,,,Aww..” “Eh fy, lo kkenapa?”Rio melepaskan tangannya lalu melihat Ify. “Hwwaaaaa,,,,jari gue berdarah..”kata Ify sambil menatap nasib jarinya. Iel yang mendengar suara Ify langsung lari ke TKP “Fy, lo kenapa? Tangan lo berdarah fy?! Gue musti ngapain nih?! P3K,, mana kotak P3Knya???!!!” Iel gelagapan sendiri liat angan Ify berarah, padahal Cuma tegures aja. “Kenapa sihh kak,?”Deva dan Ray nongol gara gara dengar keributan dari dapur. “Tangan Ify berdarah dev,, P3Knya dimana?!”kata Iel. “Nih kak,”Deva memberikan kotak P3K pada Iel. Lalu iel mengobati tangan Ify. “jari lo sudah ga papa kan? Udah ga sakit? Lain kali lo hati hati donk fy, kalo tadi lo capek kita beli makanan aja, dari pada lo begini……blablabla….”Iel berceramah pada Ify panjang lebar, Rio yang melihatnya jadi bingung. “Kak Iel itu emang keliatannya aja dingin, pendiem, g perhatian. Tapi sebenernya kak Iel itu protect banget, apalagi sama kak Ify.”jelas Deva yang melihat raut bingung di wajah Rio. Rio magut mangut. “Iya kakk,, kalo mau nyalahin, salahin kak Rio aja. Dia yang tadi nutup mata Ify sampe jari Ify kayak gini.”Iel langsung melotot ke Rio. “Aww,, ammpun yel, ampun”ringis Rio yang di jewer sama Gabriel. “Udah udah,, sana kalur gue mau masak”kata Ify ngusir. “Iya iya..”kata RiElVaRay(RioIelDevaRay) 15 menit kemudian)))) “Makanan Sudah jadi nih semuanya..”Kata Ify sambil membawa 2 macam makanan. “Wahh harum…”kata Ray. RiElVaRay sudah mau mengambil makanan itu dengan tangan mereka tapi.. “CUCI TANGAN DULU!!!” semua langsung kabur. @Meja makan Semua menicicipi masakan Ify yang sungguh menggoda. “…”hening. Ga ada yang berbicara. “wah,,,,, manteb kak…”puji Ray “Kak, rasanya makin maknyus..”Kata Deva “Enak banget fy..”Puji Iel, Rio sebenarnya juga mau menuji tapi gengsi(sama aja kayak deva di part5.--”,) “Ngomong ngomong, kayaknya Cuma kak Rio aja deh yang belum pernah makan kue sus buatan kak Ify”denger kata kue sus telinga Rio langsung jadi tajem, setajem silet(??) “Emang kenapa? Dan kok Cuma gue?”kata Rio “Kalo gue main ke sini kan kak Ify sering buatin kue sus, kalo kak Iel sama Deva kan serumah pastii seringlah.” “Ify,,”panggil Rio “Hemm..”respon Ify tanpa memalingkan wajahnya dari makanan “Iiiiiiiiiffffffyyyy,,,…”kata rio dengan nada yang di buat buat. “kenapa sih?”Ify berdekik ngeri melihat wajah melas Rio. “Buatin gue kue sus,,” “Males,,” “Iiiiiiffffffyyyy…buatin”rio menggoyang goyangkan lengan Ify. “Iya iya..” “Horreeeeee”Ify menahan tawa, “Napa lo fy?” “Lo kayak anak kecil tau gak…,,” “Hehehhe”Rio nyengir. ******* #Keesokan Harinya.. “Fy,,,” “…” “Fy,,,,” “Emm..”Ify setengah sadar dari tidurnya “Fy,,,,,,,,,,,,,,,” “Napa sih kak rio?!”setengah melek “Gue laper.” “Nanti aja dehh kak,,, gue masih ngantuk” “Ayokk lah fy,,” “Nantiiii……” “Huhh,, ”Rio keluar dari kamar Ify. 10 menit kemudian))) “FY,,” “……” “IFY!!!!” ‘Bukk!!’sendal Ify melayang tepat di kepala Iel. “IIIIIIIIIIFFFFFFFFFFFFYYYYYYYYYYYYYY!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” “Napa sihh kak rio?!”Ify bangun dari temmpat tidurnya “Eh,,,,”Ify ngucek ngucek matanya “Eh,, kak Iel…………………Kak,,, sory kak gue kira tadi kak Rio ternayta kakak.” “IFY! Mandi sana !!!” Ify pergi ke kamar mandinya,.. ***** ‘Klekk’(Anggep aja suara kunci pintu)Iel mengunci pintu kamarnya. “kak,, kok lo kunci??”tanya Ify. “Biar sii kunyuk satu ga ganggu acara curhat gue.”jawab Iel. “Gini deh kak, lo ga usah ragu buat ceritanya.” Iel menghela nafas. “Lo tau kan kalo gue suuka sama Shilla?”Ify mengangguk ragu. “Dan lo tau juga kalo Shilla tuh deketnya sama Alvin?” “Tepat 2 hari sebelum ulang tahun Shilla. Silvia datang ke mimpi gue. Gue lihat semuanya yang terjadi waktu itu.”Iel berhenti sejenak. “Di waktu Silvia nangis, karna pacarnya yang memutuskannya sampai dia meninggal saat mantan pacarnya meninggal” “Ma…maksud lo kak?”Tanya Ify Ragu. “Silvia menceritakan semuanya. Saat Silvia menangis dan gue kenalan sama dia, lalu……” FB On(Dalamm mimpi Iel) “Sil,,” “Iya yan?” “Gue minta putus sama lo.” “Ta..tapi kenapa?” “sory yahh Sil..”Lalu Silvia berlari. >Beberapa hari kemudian>





Silvia pergi ke café tempat dia di putuskan oleh Septian setiap hari, hanya duduk dan memandangi pemandangan di sekitarnya.



“Sayang,,,”kata seseorang Silvia kaget mendengar hal itu, ia melihat ke arah suara itu. air matanya mengalir,



“Tian,,”katanya lirih. Ia melihat Septian sedang bersama dengan orang yang sangat di kenalnya,,,sangt dikenalnya sebagai sahabat,,,,,,,,,Aren. Silvia

berlari ke arah taman lalu duduk di tempat itu. Iel yang baru saja datang menyapanya.





“Hey,,” panggil Gabriel



“…”Silvia mengangkat tangan kanannya lalu tersenyum.



“Gue pengen naik ke sana.”kata Silvia dengan tangan yang masih mengarah ke atas.



“Emang kenapa?”tanya Iel.



“Biar gue ga menderita lagi di sini”Iel mengangguk. Mereka menatap langit bersama.



“Eh iya, nama gue Silvia.”



“Gabriel, panggil Iel aja” Setelah perkenalan siingkat itu Iel sering pergi ke taman untuk menemui Silvia. Dan Iel ternyata juga menyimpan

rasa pada Silvia.Tepat pada hari ulang tahun Silvia, Iel mau menyatakan perasaannya pada Silvia.



>Pagi>



Silvia sedang berjalan jalan untuk menemui Iel, tapi…



“Ren,, lo kenapa sihh”kata Septian



“Lo itu berengsek tau ga! Pergi lo dari hadapan gue! Kita putus!”



“Maksud lo apa sih?! Lo itu yang berubah dan gue juga udah ga sayang lagi kok sama lo.”



“Shit lo!!”Aren mendorong Septian ke arah jalan .



‘Tiiiiiiiiiiiiiiiinnnnn’sebuah mobil sedan sedang melaju dengan kecepatan tinggi ke arahnya. Dengan gerakan cepat Silvia berlari kearahnya dan septian pun selamat tapii,,,,



“SIIILLLLVVVIAAAA!!!!!” Silvia tidak berhasil pergi dari tempat itu sehingga dia yang tertabrak mobil itu.



“Sil, gue minta maaf dulu gue sudah sia siain lo. Gue emang bajingan. Gue nyesel. Tapi kayaknya sesal gue sekarang sudah ga ada artinya lagi. Tapi gue

ga bakal biarin lo pergi sendirian. Gue juga akan nemenin lo di sana” ‘Sreeekkk’sebuah pisau menancap di perut Septian.



>Rumah sakit>



Saat di bawa ke rumah sakit, nyawa septian tak terselamatkan karna pisau yng tertancap sudah terlalu dalam. Iel yang mendengar bahwa Silvia masuk rumah sakit langsung menuju ke sana.

Silvia masih menjalani operasi saat itu, Iel Masih menunggunya di luar.



“Tuan Gabriel?”Seorang suster keluar dari ruangan operasi.



“Iya sus?”



“Anda di panggil oleh pasien”



Lalu Iel masuk ke dalam ruangan itu.



“Yel?”



“Iya Sil”Iel menggenggam tangan Silvia



“Gue sayang sama lo”Suara Slvia bergetar



“Gue juga sayang benget sama lo”



“Lo jangan sedih yahh,, gue udah capek nih. Gue mau mewujudkan cita cit ague dulu… dadah Iel..”Silvia menutup matanya.



“Sil,,,, sil,,,,, bangun sil!!!!” dokter menggelengkan kepala yang bertanda bahwa Silvia telah pergi.





(Back Sound: )



Aku tersesat..

Menuju hatimu



Beri aku jalan yang indah..

Ijinkan ku lepas penatku



‘tuk sejenak lelap dibahumu..



Dapatkah selamanya kita bersama

Menyatukan perasaan kau dan aku



Semoga cinta kita kekal abadi

Sesampainya akhir nanti…selamanya..



Tentang cinta yang datang perlahan

Membuatku takut kehilangan..



Ku titipkan cahaya terang

Tak padam di dera goda dan masa..



Dapatkah selamanya kita bersama

Menyatukan perasaan kau dan aku



Semoga cinta kita kekal abadi

Sesampainya akhir nanti…selamanya..



Dapatkah selamanya kita bersama

Menyatukan perasaan kau dan aku



Semoga cinta kita kekal abadi

Sesampainya akhir nanti…selamanya..



Dapatkah selamanya kita bersama

Menyatukan perasaan kau dan aku



Semoga cinta kita kekal abadi

Sesampainya akhir nanti…selamanya…



Dapatkah selamanya kita bersama

Menyatukan perasaan kau dan aku



Semoga cinta kita kekal abadi

Sesampainya akhir nanti…



…selamanya……





“Yel, kamu musti ikuti kata hati kamu untuk mendapat sesuatu, sesuatu yang berharga”bisik Silvia lalu menghilang





FB Off



“Dan…ada hal yang gue bingung sekarang..”kata Iel



“Kenapa kak?”



“Gu…gue rasa gue mulai ada rasa sama Si….Sivia setelah dia putus sama Rio. Dan selama ini gue rasa ada banyak kesamaan antara Sivia dengan Silvia. Dan gue rasa juag, kalo gue masih suka dengan Shilla. Gu..gue jadi bingnug Fy……”



“Seperti kata silvia kak,, ikuti kata hati lo untuk mendapat sesuatu yang berharga.”



“Thanx yah Fy. Ternyata ade gue yang satu ini sudah dewasa.”



“Ya dong, masa kecil terus.”



****



#Keesokannya(Skip)



Iel masih bingung dangan perasaannya. Lalu ia dudu dii balkon bersama Rio yang memegang gitar sambil melamun dan ikut melamun.



Rio~



Berapa kali ku harus katakana cinta..

Berapa lama ku harus menunggu mu..



Di ujung gelisah ini aku

Tak sedikitpun tak ingat kamu..



Namun dirimu masih begitu

Acuhkan ku tak mau tahu..



Iel~



Luka, luka, luka yang kurasakan

Bertubi, tubi, tubi yang engkau berikan..



Cintaku bertepuk sebelah tangan

tapi aku balas senyum keindahan..



Riyel~



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A..



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A..



Iel~



Pernahkan engkau sejenak mengingat aku..

Pernahkah ingat walau seperti angin berlalu..



Di setiap malam kini aku..

Tak sedetikpun tak ingat kamu..



Namun dirimu masih begitu..

Acuhkan ku tak mau tahu..



Rio~



Luka, luka, luka yang kurasakan

Bertubi, tubi, tubi yang engkau berikan..



Cintaku bertepuk sebelah tangan

tapi aku balas senyum keindahan..



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A..



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A..



Riyel~



Luka, luka, luka yang kurasakan

Bertubi, tubi, tubi yang engkau berikan..



Cintaku bertepuk sebelah tangan

tapi aku balas senyum keindahan…



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A..



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A..



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A..



Bertahan satu cinta..

Bertahan satu C.I.N.T.A…..





“Yo,, lo kenapa??”



“…”



“Yo,,?Lo kenapa?”



“…”



“Apa ini ada hubungannya dengan…….”



>>>>>

Bersambung…



Ayo….

Kata katanya Iel meggantung,, ada hubungannya dengan apa atau siapa nih????

Rio kenapa melamun??

Terus Iel pilih siapa?Shilla atau Sivia?



Kayaknya judulnya agak gak nyambung yah sama ceritanya??

Ya sudah lah..



Untuk yang minta Agni nanti dulu ya,, idenya belum ada yang nyantol..

Udah mentok nih otak..



Tinggalkaan komen…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar